27 September lalu, Manchester City memutuskan mendenda Carlos Tevez sebesar 800 ribu poundsterling atau setara Rp11 miliar atas tindakannya menolak melakukan pemanasan saat menghadapi Bayern Munich di Liga Champions.

Kini pihak ManCity memutuskan menjatuhkan sanksi denda Rp11 miliar atau empat pekan gaji kepada Tevez, Selasa 25 Oktober 2011 waktu setempat. Sebelumnya mantan pemain Manchester United itu sudah dijatuhkan sanksi denda dua pekan gaji.

Keputusan ini diambil karena ManCity menganggap Tevez melanggar lima poin dalam kontrak. Salah satunya adalah tidak mematuhi perintah manajer dan membuat nama baik klub menjadi buruk.

Dalam pemaparan penyelidikan pekan lalu, ManCity memastikan kalau Tevez tidak menolak bermain, sebagaimana yang dituduhkan manajer Roberto Mancini. Namun, striker internasional Argentina itu dinyatakan bersalah karena enggan melakukan pemanasan.

Sementara itu, Mancini telah diberitahu Presiden Khaldoon al Mubarak kalau pemilik klub Sheikh Mansour berang dengan perilaku Tevez. Mancini telah diberi kebebasan untuk menentukan masa depan Tevez di sisa tiga tahun kontraknya.

ManCity memberi waktu 14 hari bagi Tevez untuk melakukan banding ke dewan klub. Jika gagal, maka striker 27 tahun tersebut dipersilakan banding ke Premier League.

“Saya bisa pastikan ada komunikasi antara Mancini dengan Presiden pada Selasa. Sikap klub adalah tidak akan melepas Carlos Tevez kecuali ada tawaran yang memenuhi keinginan klub,” ujar juru bicara ManCity.

Tevez sendiri ingin meninggalkan Stadion Etihad di bursa transfer paruh musim, Januari 2012. Namun, jika tidak ada tawaran 40 juta pound atau Rp566 miliar, maka The Citizens tidak akan melepas Tevez.

Khususnya anda para pecinta bola dan terutama yang menyukai Taruhan IBCBET, Anda bisa mendaftarkan diri anda segera di situs kami, www.channelbola.com yang selalu melayani anda dengan sepenuh hati pastinya.